Produksi Telur Ayam di Lampung Surplus Hingga 200 Ton Per Bulan
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, Lili Mawarti mengatakan, ditengah pandemi Covid-19, produksi telur di Lampung mengalami surplus (pemasukan lebih besar dari pengeluaran) hingga 200 ton per bulannya.
Untuk ketahanan pangan dari sektor peternakan, pihaknya bisa menyumbangkan dari produk unggulan yang mengalami surplus, salah satunya telur.
"Telur kita surplus sampai 200 ton per bulan," kata Lili, saat dimintai keterangan, Rabu (25/11/2020).
Baca juga : Badak dan Gajah Jadi Motif Andalan Batik Tulis Milik Basuki
Menurut Lili, ditengah pandemi telur merupakan salah satu komoditas bahan pangan yang murah dan bisa dijangkau oleh semua kalangan masyarakat.
Selain itu, telur juga mengandung protein hewani yang juga sudah tercukupi.
Lili melanjutkan, untuk terus menjaga ketersediaan telur di Lampung, pihaknya terus melakukan pembinaan kepada peternak untuk melaksanakan sertifikasi jaminan atas kelayakan atau NKV (Nomor Kontrol Veteriner) level 1, yang merupakan salah satu syarat untuk menuju ekspor.
"Kita terus melakukan pembinaan kepada peternak. Penanganan kesehatan hewan dan masa produksi tetap kita pantau, sehingga menghasilkan produk yang berkualitas," tutupnya. (*)
Video KUPAS TV : TINGKAT PENGANGGURAN MENINGKAT AKIBAT PANDEMI, INI STRATEGI PEMPROV LAMPUNG-PART 1
Berita Lainnya
-
Ini Kuota CPNS dan PPPK di Bandar Lampung yang Disetujui Kemenpan RB
Rabu, 17 April 2024 -
Sempat Langka, Ketersediaan Gas LPG 3 Kilo Berangsur Normal
Rabu, 17 April 2024 -
Perkuat Kementerian Pertanian, Widyaiswara Bapeltan Lampung Kembali Dilantik
Rabu, 17 April 2024 -
BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter di Perairan Lampung
Rabu, 17 April 2024