Positif Covid-19 Tanggamus Tambah 6 Orang, Satu Diantaranya Habis Melahirkan di RSUD Pringsewu
Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Tanggamus - Satgas penanganan Covid-19 Kabupaten Tanggamus merilis, pasien positif Covid-19 bertambah 6 kasus. Dimana 5 diantaranya hasil tracing dan satu kasus baru, Senin (23/11/2020).
Jubir Satgas Covid-19 Tanggamus, dr Eka Priyanto mengatakan, dari penambahan 6 kasus hari ini, lima diantaranya hasil tracing dari pasien 101 dan satu kasus baru.
"Pasien 101 yaitu Ny. Ey warga Pekon Sinar Semendo, Kecamatan Talangpadang," kata dr Eka, Senin (23/11/2020) sore.
Baca juga : Update Covid-19 Lampung 23 November: Positif Tambah 60 Orang Jadi 3.182 Kasus
Kelima pasien tersebut adalah, pasien nomor 129, MA (25), laki-laki dan pasien nomor 130, QD (13), perempuan. Keduanya warga Pekon Sinar Semendo, Kecamatan Talangpadang.
Lalu, pasien nomor 131, J (44), perempuan, pasien nomor 132, RW (38), perempuan dan pasien nomor 133, IL (54), Ketiganya warga Pekon Tekad, Kecamatan Pulau Panggung.
Sedangkan untuk kasus baru ialah, pasien nomor 134, FF (29), perempuan, warga Sukamandi II, Kecamatan Talangpadang.
"Pasien 134 mempunyai riwayat habis melahirkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pringsewu dan terkonfirmasi positif Covid-19," terang Eka.
Ke-enam pasien tersebut tidak ada keluhan dan tidak ada penyakit penyerta. Karena hal ini pasien bisa isolasi mandiri.
"Dengan pertimbangan kesanggupan dari para pasien dan keluarga untuk mengikuti ketentuan dan mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditentukan Satgas Covid-19 Tanggamus," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : 3 Anggota KPU Lampung Positif Covid-19, Kantor Terpaksa Ditutup
Berita Lainnya
-
Serapan APBD Tanggamus 2025 Belum Optimal, Belanja Modal dan Bansos Jadi Titik Lemah
Minggu, 28 Desember 2025 -
KM Maulana 30 Terbakar di Perairan Belimbing Tanggamus, 8 ABK Masih Hilang
Minggu, 21 Desember 2025 -
Menu MBG SMP Muhammadiyah Kotaagung Dibagikan untuk Tiga Hari, Orang Tua Soroti Gizi Minim
Jumat, 19 Desember 2025 -
Fenomena Awan Lenticularis di Gunung Tanggamus, BMKG Sebut Bahaya untuk Penerbangan
Jumat, 19 Desember 2025









