• Sabtu, 20 April 2024

Kolinlamil Sudah Miliki Dua Jenis Kapal Perang

Minggu, 08 November 2020 - 15.29 WIB
718

Panglima Kolinlamil, Laksda TNI Irwan Achmadi, M.Tr (Han), saat memberikan keterangan di dermaga Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung pada Minggu (8/11/2020). Foto: Sule/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Lima Kapal Perang milik Komando Lintas Laut Militer (Kolilamil) Indonesia yakni KRI Makassar 590, KRI Tanjung Kambani 971, KRI Teluk Bintuni 520, KRI Teluk Ende 517, KRI Teluk Hading 538, telah berhasil bersandar di dermaga Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung pada Minggu (8/11/2020).

Panglima Kolinlamil, Laksda TNI Irwan Achmadi, M.Tr (Han) menerangkan, sampai saat ini ada dua jenis kapal yang telah dimiliki Kolinlamil, yakni jenis LPD dan AT (Angkut Tank). Dimana setiap jenis memiliki karakter masing-masing.

Baca juga : Panglima Kolinlamil Kendali Komando Manlap Pendaratan Administrasi di Tumpuan Pantai dan Pelabuhan Lampung

Untuk KPL LPD, memiliki karakteristik atau kecenderungan memiliki kemampuan menarik turunkan badan kapal. Sehingga bisa terbenam 4 sampai 5 meter di bawah garis permukaan air. 

" Sedangkan untuk kapal AT, fungsinya untuk mendaratkan kendaraan tempur jenis leopark, dengan melaksanakan beaching (mematai) atau langsung di pantai. Sehingga sangat ideal dalam pertempuran atau penyerbuan dari laut. Jadi pasukan tidak perlu lagi dipindahkan operasi, tetapi langsung didaratkan di pantai ," ungkap Laksda TNI Irwan Achmadi.


Dirinya juga mengungkapkan, kegiatan seperti ini sangat penting dilakukan, karena tugas pokok Kolinlamil adalah membawa pasukan-pasukan angkatan darat untuk melaksanakan pertempuran di daerah sasaran yang telah direncanakan. 

" Sehingga hubungan Kolinlamil dengan Kogasgabrat, baik divisi 1, 2 dan 3 Kosrat sangat erat, berlatih secara intens baik pansial dengan pansial maupun secara besar. Memang akan muncul beberapa kendala, tapi itu merupakan salah satu cara untuk lebih memperbaiki bagaimana konsep bertempur itu ," lanjutnya.

Laksda TNI Irwan Achmadi M. Tr (Han) juga menerangkan, hingga saat ini baru 1/3 kemampuan yang dimiliki untuk mengangkut  kogasratgab. Dalam hal ini kekuatan dari divisi 1, 2 dan 3, Kolinlamil baru mampu 1/3-nya. 

" Kita masih membutuhkan, kapal angkut tank dan LPD yang notabanenya dinuat di dalam negeri. Ini yang lebih utama, dalam rangka pergeseran pasukan-pasukan kita ke depan ," terangnya. (*)


Video KUPAS TV : RIBUAN USAHA KECIL DI LAMPUNG HAMPIR 'GULUNG TIKAR' GARA-GARA CORONA - Kadis Koperasi dan UMKM