• Selasa, 23 April 2024

Kampanyekan IGD Mobile, Mufti Tidak Ingin Ada Penolakan Pasien

Selasa, 06 Oktober 2020 - 16.21 WIB
142

Calon Walikota Metro, Mufti Salim, saat sosialisasi di Aliv Salon, Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro, Selasa (6/10/2020). Foto: Han/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Calon Walikota Metro, Mufti Salim melakukan roadshow ke beberapa kelurahan di Kota Metro. Salah satu yang menjadi titik berat adalah program Suka Sate yang diperuntukan bagi pengusaha rumah-an dan anak muda. Karena bisa jualan meski hanya di rumah saja, apalagi di tengah pandemi Covid 19 ini.

Dalam proses sosialisasinya, Mufti tampak menerapkan protokol kesehatan ketat. Mulai dari pembagian masker dan hand sanitizer kepada seluruh warga yang hadir saat sosialisasi, hingga penggunaan faceshield dan penyemprotan pada mik yang digunakan untuk tanya jawab.

"Kita patuh pada instruksi pemerintah dan penyelenggara pilkada untuk menggunakan protokol kesehatan ketat. Dari DPP PKS juga sudah menginstruksikan itu, maka harus kita taati karena kita sayang semua, sayang dengan warga," ujar Mufti saat sosialisasi di Aliv Salon, Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro, Selasa (6/10/2020).


Dalam kesempatan itu, Mufti juga memperkenalkan IGD Mobile yang akan diterapkan saat dia terpilih nanti. Sehingga masyarakat bisa segera mendapatkan perawatan dengan IGD Mobile itu. Sehingga tidak ada lagi masalah penolakan rumah sakit karena alasan hari libur, tidak ada dokter, atau masalah lain.

"Beberapa hari lalu kita mendengar diduga ada masalah soal IGD salah satu rumah sakit. IGD Mobile yang kita gagas ini salah satunya itu, membantu masyarakat memudahkan mendapat akses tapi juga membantu rumah sakit agar tidak menumpuk banyak pasien saat terjadi wabah tertentu," lanjutnya.

"Ini sudah kita kaji sistemnya dan Insya Allah sangat bisa dan sangat mungkin kita lakukan. Bisa kita adakan tiap kelurahan. Karena tiap hari, ambulans Mufti Salim itu menerima telepon banyak sekali untuk membantu rakyat. Kita punya empat, dan saya rasa masih sangat kurang. Makanya nanti saat jadi walikota kita adakan sebanyak kelurahan yang ada," tegasnya. (Rls/Han)