Walikota Herman HN Akui Jual Aset Guna Atasi Kekurangan Penanganan Covid-19

Walikota Bandar Lampung Herman HN saat dimintai keterangan, Kamis (17/9/2020). Foto: Sri/Kupastuntas.co
Bandar Lampung, kupastuntas.co - Walikota Bandar Lampung Herman HN menerangkan rencana penjualan aset tanah hasil reklamasi daerah setempat, guna menutupi pendapatan asli daerah (PAD) yang anjlok, akibat dampak dari mewabahnya pandemi covid-19 yang saat ini sedang melanda.
"Rencana penjualan aset ini tidak lain bagaimana untuk mengatasi kekurangan-kekurangan dalam rangka penanganan Covid- 19," ungkapnya, saat dimintai keterangan, Kamis (17/9/2020).
Menurutnya, selain untuk menutupi kebutuhan pendanaan dampak pandemi covid-19. Hal itu juga untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada di Bandar Lampung ini. "Karena aset kita juga sudah lama tidak dimanfaatkan, ya lebih baik kita jual untuk mengatasi semuanya," kata Dia.
"Aset itu ada bekas penimbunan-penimbunan pantai bagi hasil. Ya kita jual, kalau ada yang berminat," ujarnya.
Terpisah, sekretaris kota Bandar Lampung Badri Tamam menambahkan, penjualan aset berupa aset tanah hasil reklamasi kurang lebih nilainya mencapai Rp.100 miliar. "Aset reklamasi itu nilainya ada sekitar Rp. 100 miliar," ucapnya.
Hal demikian lanjutnya pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan DPRD setempat."Itu lagi kita siapkan. Sekarang lagi pengurusan sertifikatnya," tuturnya. (*)
Video KUPAS TV : Gelar Operasi Yustisi, Tim Gabungan Pringsewu Dapati 41 Pelanggar Protokol Kesehatan
Berita Lainnya
-
Deni Ribowo: Anggaran Rp10,9 Miliar untuk Umrah dan Wisata Rohani Masih Kurang
Kamis, 03 Juli 2025 -
BRI Dukung Langkah Kejati Lampung Amankan Barang Bukti, Tegaskan Komitmen Zero Tolerance to Fraud
Kamis, 03 Juli 2025 -
Pengamat Soroti Anggaran Umrah dan Wisata Rohani 10,9 Miliar Pemprov Lampung: Minim Transparansi, Rawan Penyimpangan
Kamis, 03 Juli 2025 -
Biro Kesra Provinsi Lampung Kelola Anggaran Umrah dan Wisata Rohani 10,9 Miliar
Kamis, 03 Juli 2025