• Selasa, 08 Oktober 2024

220 Petugas Sensus Penduduk yang Akan Bertugas di Lambar Jalani Rapid Test

Selasa, 25 Agustus 2020 - 15.28 WIB
184

Rapid test terhadap calon petugas sensus penduduk yang akan bertugas di Kabupaten Lampung Barat dan Pesisir Barat (Pesibar), Selasa (25/8/2020).

Kupastuntas.co, Lampung Barat  - Dalam rangka memastikan petugas sensus penduduk terhindar dari Covid-19, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lampung Barat melakukan rapid test terhadap calon petugas sensus penduduk yang akan bertugas di Kabupaten Lampung Barat dan Pesisir Barat (Pesibar), Selasa (25/8/2020).

Calon petugas yang dilakukan Rapid test ada sebanyak 335 orang yang terdiri dari 220 orang petugas Lampung Barat dan 115 orang untuk yang wilayah Pesisir Barat ini merupakan petugas yang akan bertugas door to door.

Kesi Statistik Sosial pada BPS setempat, Yopi Rispandi mengatakan bahwa seluruh calon petugas ini dilakukan rapid test selama 2 hari, untuk yang wilayah Lampung Barat yakni Selasa dan rabu, sedangkan untuk wilayah Pesisir Barat hari Kamis dan Jum'at.

"Petugas kesehatan yang melakukan rapid test tersebut dari Laboratorium Klinik Prodia Lampung. Selain itu mereka juga diwajibkan menerapkan protokol kesehatan seperti dilengkapi masker, sarung tangan, hand sanitizer, sehingga nantinya juga tidak menimbulkan kekhawatiran pada penduduk saat melakukan sensus ditengah masyarakat," ungkapnya, Selasa (25/8/2020).

Dijelaskan Yopi, saat di lapangan nanti petugas melakukan sensus sebanyak dua tahapan, untuk tahap pertama verifikasi nama-nama warga melalui pemangku, dan setelah itu baru ke rumah-rumah warga. Petugas tidak akan melakukan wawancara, melainkan petugas hanya memberikan dokumen kepada warga untuk diisi secara mandiri.

"Petugas sensus yang sudah kita rekrut ini akan terjun ke lapangan mulai satu September bulan depan. Sebetulnya petugas kita kontrak selama 15 hari saja, tapi pelaksanaannya kita lakukan sepanjang bulan September, jadi kalau dari tanggal 1- 15 September sudah selesai kita anggap sudah selesai, tapi jika belum maka petugas akan kita berikan penambahan masa kerja hingga akhir September," paparnya. (*)

Editor :