Dampak Corona, Kesedihan Hati Halipah Nenek 67 Tahun Warga Blambangan Umpu Way Kanan

Halipah nenek berusia 67 tahun, Warga Blambangan Umpu, Kecamatan Blambangan Umpu, pedagang di seputaran Komplek Pemda Way Kanan. Foto: Doc/Kupastuntas.co
Way Kanan - Kesedihan hati Halipah nenek berusia 67 tahun, Warga Blambangan Umpu, Kecamatan Blambangan Umpu, pedagang di seputaran Komplek Pemda Way Kanan, ketika Virus Corona menggegerkan alam jagat raya, Senin (20/4/2020).
Pasalnya wanita mandiri itu, kesehariannya berdagang kopi, nasi serta kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan beberapa Polisi yang bekerja di kantor Samsat, terpaksa harus kehilangan omzet penjualan yang dapat mencukupi kebutuhannya sehari-hari.
Menurut dia, sejak adanya wabah Covid-19, penghasilan dagang mengalami penurunan omzet penjualan. Sebelumnya Halipah bisa meraih omzet sebesar Rp200 ribu sampai dengan Rp250 ribu perharinya dan dari situ pula dapat meraup keuntungan Rp40 ribu hingga Rp50 ribu.
"Setelah adanya penyakit Corona, penghasilanya pun menurun draktis, yakni bekisar Rp50 ribu hingga Rp100 ribu saja, dengan begitu keuntungan dari penjualan, hanyalah Rp10 ribu sampai Rp15 ribu perharinya, itu juga jika ada yang mau singgah di warung," paparnya.
Namun dia juga masih bersyukur, karena ada pegawai Samsat memberikan bantuan beras 5 Kg untuk dirinya. ”Kalau dari Pemda Way Kanan belum dapat bantuan apapun. Pernah beberapa hari lalu, datang RT dan meminta foto copy KTP dan KK miliknya, namun sampai sekarang belum jelas tujuannya apa," terang nenek yang memiliki 4 orang anak ini.
Dirinya berharap agar Virus Covid-19 segera berakhir, agar penjualan di warungnya dapat seperti semula, karena dia juga tidak ingin merepotkan anak-anak yang memiliki kehidupan serta sumber penghasilan tidak memadai," ungkapnya. (*)
Berita Lainnya
-
PKK Lampung Dorong Desa TAPIS Jadi Pusat Ekonomi Keluarga di Way Kanan
Rabu, 15 Oktober 2025 -
Polisi Bongkar Pungli Jalur Truk Batu Bara di Way Kanan, 3 Preman Ditangkap
Selasa, 14 Oktober 2025 -
6 Bulan Buron, Pencuri 1 Ton Sawit Plasma di Way Kanan Akhirnya Dibekuk Polisi
Senin, 13 Oktober 2025 -
Kematian Pemuda di Way Kanan Penuh Luka Lebam, Keluarga Curiga Ada Unsur Pembunuhan
Minggu, 12 Oktober 2025