Dinkes Lampung Pantau Persiapan RSUD ZAPA yang Baru
Tim dari Dinkes Lampung pantau persiapan RSUD ZAPA yang baru, Selasa (25/2/2020). Foto: Sandi/kupastuntas.co
Way Kanan - Tim dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI) yang diwakil oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, meninjau kesiapan pemindahan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainal Abidin Pagar Alam (ZAPA) Kabupaten Way Kanan yang baru, Selasa (25/2/2020).
Kedatangan tim dari Dinas Provinsi Lampung yang dipimpin oleh Kabid Pelayanan Uki Basuki, disambut langsung oleh Sekertaris Daerah (Sekda) Saipul dan Kepala Dinas Kesehatan Way Kanan Anang Risgianto beserta jajarannya.
Sekda Saipul mengatakan, tim melihat langsung persiapan gedung RSUD ZAPA yang baru, baik dari pembangunan infrastruktur khususnya jalan, sarana air bersih yang masih dalam taraf pengerjaan dan jaringan listrik.
"Selain itu, kita juga sudah sampaikan secara final pemindahan pelayanan rumah sakit dimana untuk menajemen kita sudah pindah, sedangkan untuk pelayanan kita masih membutuhkan waktu dikarenakan ada beberapa yang masih belum selesai seperti listrik, air dan ipal,” ujar Saipul.
Saipul mengatakan, semua fasilitas harus benar-benar siap karena diketahui rumah sakit tempatnya orang sakit yang perlu perawatan agar lekas sembuh, sehingga jangan sampai yang sakit nambah sakit dan yang sehat jadi sakit, jadi perlu persiapan yang matang untuk memindahkan pelayanannya.
"Sedangkan pemindahan pelayanan memakan waktu, dikarenakan pimindahannya tidak sekaligus dalam pelaksanaannya, tetapi bertahap sehingga rumah sakit masih mampu memberikan pelayanan kesehatannya di tempat yang lama saat proses pemindahan dilaksanakan. Tapi Insya Allah bulan Maret sudah bisa pindah pelayanan RSUD ZAPA," ungkapnya.
Disinggung masalah bagunana RSUD ZAPA yang lama akan dijadikan apa, Saipul menjawab ada dua opsi, yang pertama yakni dijadikan mall pelayanan publik seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Sedangkan yang kedua pihaknya ingin kerja sama dengan perguruan tinggi. Tetapi semua itu butuh waktu dan study.
Di tempat yang sama, Kabid Pelayanan Dinas Provinsi Lampung, Uki Basuki menambahkan, selain melihat langsung persiapan RSUD ZAPA, pihaknya juga memberikan pembinaan terkait perencanaan pemindahan.
“Hasilnya sudah disampaikan kepada kami dan allhamdulilah dalam waktu tidak lama lagi proses pemindahan akan dilaksanakan pada bulan Maret secara bertahap. Jadi di sini kami hanya memantau dan mengawasi persiapan-persiapan untuk pemindahan pelayanan RSUD ZAPA," tutupnya. (*)
Berita Lainnya
-
Pemkab Way Kanan Aktifkan Klinik Hewan untuk Cegah Rabies
Kamis, 23 Oktober 2025 -
PKK Lampung Dorong Desa TAPIS Jadi Pusat Ekonomi Keluarga di Way Kanan
Rabu, 15 Oktober 2025 -
Polisi Bongkar Pungli Jalur Truk Batu Bara di Way Kanan, 3 Preman Ditangkap
Selasa, 14 Oktober 2025 -
6 Bulan Buron, Pencuri 1 Ton Sawit Plasma di Way Kanan Akhirnya Dibekuk Polisi
Senin, 13 Oktober 2025
Way Kanan - Tim dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI) yang diwakil oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, meninjau kesiapan pemindahan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainal Abidin Pagar Alam (ZAPA) Kabupaten Way Kanan yang baru, Selasa (25/2/2020).
Kedatangan tim dari Dinas Provinsi Lampung yang dipimpin oleh Kabid Pelayanan Uki Basuki, disambut langsung oleh Sekertaris Daerah (Sekda) Saipul dan Kepala Dinas Kesehatan Way Kanan Anang Risgianto beserta jajarannya.
Sekda Saipul mengatakan, tim melihat langsung persiapan gedung RSUD ZAPA yang baru, baik dari pembangunan infrastruktur khususnya jalan, sarana air bersih yang masih dalam taraf pengerjaan dan jaringan listrik.
"Selain itu, kita juga sudah sampaikan secara final pemindahan pelayanan rumah sakit dimana untuk menajemen kita sudah pindah, sedangkan untuk pelayanan kita masih membutuhkan waktu dikarenakan ada beberapa yang masih belum selesai seperti listrik, air dan ipal,” ujar Saipul.
Saipul mengatakan, semua fasilitas harus benar-benar siap karena diketahui rumah sakit tempatnya orang sakit yang perlu perawatan agar lekas sembuh, sehingga jangan sampai yang sakit nambah sakit dan yang sehat jadi sakit, jadi perlu persiapan yang matang untuk memindahkan pelayanannya.
"Sedangkan pemindahan pelayanan memakan waktu, dikarenakan pimindahannya tidak sekaligus dalam pelaksanaannya, tetapi bertahap sehingga rumah sakit masih mampu memberikan pelayanan kesehatannya di tempat yang lama saat proses pemindahan dilaksanakan. Tapi Insya Allah bulan Maret sudah bisa pindah pelayanan RSUD ZAPA," ungkapnya.
Disinggung masalah bagunana RSUD ZAPA yang lama akan dijadikan apa, Saipul menjawab ada dua opsi, yang pertama yakni dijadikan mall pelayanan publik seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Sedangkan yang kedua pihaknya ingin kerja sama dengan perguruan tinggi. Tetapi semua itu butuh waktu dan study.
Di tempat yang sama, Kabid Pelayanan Dinas Provinsi Lampung, Uki Basuki menambahkan, selain melihat langsung persiapan RSUD ZAPA, pihaknya juga memberikan pembinaan terkait perencanaan pemindahan.
“Hasilnya sudah disampaikan kepada kami dan allhamdulilah dalam waktu tidak lama lagi proses pemindahan akan dilaksanakan pada bulan Maret secara bertahap. Jadi di sini kami hanya memantau dan mengawasi persiapan-persiapan untuk pemindahan pelayanan RSUD ZAPA," tutupnya. (*)
- Penulis :
- Editor :
Berita Lainnya
-
Kamis, 23 Oktober 2025Pemkab Way Kanan Aktifkan Klinik Hewan untuk Cegah Rabies
-
Rabu, 15 Oktober 2025PKK Lampung Dorong Desa TAPIS Jadi Pusat Ekonomi Keluarga di Way Kanan
-
Selasa, 14 Oktober 2025Polisi Bongkar Pungli Jalur Truk Batu Bara di Way Kanan, 3 Preman Ditangkap
-
Senin, 13 Oktober 20256 Bulan Buron, Pencuri 1 Ton Sawit Plasma di Way Kanan Akhirnya Dibekuk Polisi









