• Sabtu, 27 April 2024

Selama Januari Terjadi 192 Kasus DBD, Tertinggi di Kecamatan Gadingrejo

Minggu, 23 Februari 2020 - 14.51 WIB
92

Kepala Seksi Pemberantasan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu, Herlambang Sunendar beri penjelasan saat fogging di Kelurahan Pringsewu Selatan. Foto: Manalu

Pringsewu-Kepala Seksi Pemberantasan  dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu, Herlambang Sunendar mengatakan ada 192 kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Pringewu selama bulan Januari 2020.

Namun, lanjut Herlambang, jumlah kasus DBD Januari 2020 lebih sedikit dibandingkan pada Januari 2019 yang mencapai 279 kasus.

"Walaupun kondisi menurun, tapi insidence rate (IR) DBD kita masih tinggi. Karena angka kejadian kasus secara normal itu kurang dari 49 kasus/100.000 penduduk," kata dia, Minggu (23/2/2020).

Ia melanjutkan, pada tahun 2020 kecamatan tertinggi dengan kasus DBD ada di Gadingrejo, disusul Kecamatan Pringsewu, Kecamatan Pardasuka, Kecamatan Pagelaran dan Kecamatan Adiluwih.

"Untuk kasus DBD ini rata-rata kecenderungannya lokal, karena nyamuk aedes aegypti itu kecenderungannya terbang dengan radius 100 meter. Untuk itu saya berharap masyarakat bisa menerapkan PSN dengan menerapkan 3M plus," pungkasnya. (*)

Editor :
Pringsewu-Kepala Seksi Pemberantasan  dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Pringsewu, Herlambang Sunendar mengatakan ada 192 kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Pringewu selama bulan Januari 2020.

Namun, lanjut Herlambang, jumlah kasus DBD Januari 2020 lebih sedikit dibandingkan pada Januari 2019 yang mencapai 279 kasus.

"Walaupun kondisi menurun, tapi insidence rate (IR) DBD kita masih tinggi. Karena angka kejadian kasus secara normal itu kurang dari 49 kasus/100.000 penduduk," kata dia, Minggu (23/2/2020).

Ia melanjutkan, pada tahun 2020 kecamatan tertinggi dengan kasus DBD ada di Gadingrejo, disusul Kecamatan Pringsewu, Kecamatan Pardasuka, Kecamatan Pagelaran dan Kecamatan Adiluwih.

"Untuk kasus DBD ini rata-rata kecenderungannya lokal, karena nyamuk aedes aegypti itu kecenderungannya terbang dengan radius 100 meter. Untuk itu saya berharap masyarakat bisa menerapkan PSN dengan menerapkan 3M plus," pungkasnya. (*)

Berita Lainnya

-->