Didemo Lurah se Kota Bandar Lampung, Ini Tanggapan Wakil Walikota Yusuf Kohar
Bandar Lampung-Wakil Walikota Bandar Lampung M Yusuf Kohar angkat bicara mengenai adanya lurah dari seluruh kecamatan se-kota Bandar Lampung mendatangi kantor pemerintah kota (Pemkot) Bandar Lampung. Guna mengklarifikasi terkait stament nya yang mengatakan semua lurah bekerjanya tidak benar dalam penyaluran Program Keluarga Harapan (PKH), Rabu (22/01/2020).
Kohar pun tidak mempermasalahkan demo tersebut, sebab apapun stetmen yang dia keluarkan beberapa waktu lalu, adalah aduan langsung dari masyarakat.
“Saya enggak mempermasalahkan, saya biasa-biasa saja. Karena omongan saya itu benar, warga lho yang mengadu kepada saya tentang ketidakadilan mereka selama ini,”ujar Kohar saar dihubungi melalui telepon.
Bahkan menurutnya, pasca demo tersebut, ia malah mendatangi Ketua Forum Lurah Kota Bandar Lampung yang juga Lurah Tanjung Gading Rosbandi. Dalam pertemuan itu, ia mengatakan bahwa PKH merupakan bantuan pusat yang disalurkan lewat Dinas Sosial (Dinsos), baik di tingkat Provinsi maupun kota, dalam hal ini dibawahi langsung oleh Kepala Daerah.
"Kalau untuk urusan PKH dan Rastra ini kan melalui Dinsos. Nah, Dinsos ini ditiap daerah dibawahi kepala daerah, di Bandar Lampung jelas dibawah Wali Kota. Perpanjangan tangan Wali Kota kan ada camat dan lurah. Itu yang kita pertanyakan," katanya.
Ia menjelaskan, bahwa selama ia melakukan sidak ke berbagai kelurahan, warga miskin masih banyak mengadu tidak mendapatkan bantuan PKH. Dan seharusnya, hal tersebut harus diketaui oleh lurah.(*)
Berita Lainnya
-
HMI Badko Sumbagsel Soroti Pemprov Lampung Soal Pergeseran Dana Inpres 2024 Dari Lamteng ke Tanggamus
Jumat, 26 April 2024 -
Telan Anggaran 12 Miliar, Jembatan Siger Milenial Ditarget Rampung Agustus 2024
Jumat, 26 April 2024 -
Puluhan Nasabah KUR di Lamsel Ditipu Calo, BRI Turunkan Tim Guna Investigasi
Jumat, 26 April 2024 -
Korupsi KUR Bank BUMN Rp1.2 Miliar, Kejari Bandar Lampung Tetapkan Satu Tersangka
Jumat, 26 April 2024
Kohar pun tidak mempermasalahkan demo tersebut, sebab apapun stetmen yang dia keluarkan beberapa waktu lalu, adalah aduan langsung dari masyarakat.
“Saya enggak mempermasalahkan, saya biasa-biasa saja. Karena omongan saya itu benar, warga lho yang mengadu kepada saya tentang ketidakadilan mereka selama ini,”ujar Kohar saar dihubungi melalui telepon.
Bahkan menurutnya, pasca demo tersebut, ia malah mendatangi Ketua Forum Lurah Kota Bandar Lampung yang juga Lurah Tanjung Gading Rosbandi. Dalam pertemuan itu, ia mengatakan bahwa PKH merupakan bantuan pusat yang disalurkan lewat Dinas Sosial (Dinsos), baik di tingkat Provinsi maupun kota, dalam hal ini dibawahi langsung oleh Kepala Daerah.
"Kalau untuk urusan PKH dan Rastra ini kan melalui Dinsos. Nah, Dinsos ini ditiap daerah dibawahi kepala daerah, di Bandar Lampung jelas dibawah Wali Kota. Perpanjangan tangan Wali Kota kan ada camat dan lurah. Itu yang kita pertanyakan," katanya.
Ia menjelaskan, bahwa selama ia melakukan sidak ke berbagai kelurahan, warga miskin masih banyak mengadu tidak mendapatkan bantuan PKH. Dan seharusnya, hal tersebut harus diketaui oleh lurah.(*)
- Penulis : Herwanda Pratama
- Editor :
Berita Lainnya
-
Jumat, 26 April 2024
HMI Badko Sumbagsel Soroti Pemprov Lampung Soal Pergeseran Dana Inpres 2024 Dari Lamteng ke Tanggamus
-
Jumat, 26 April 2024
Telan Anggaran 12 Miliar, Jembatan Siger Milenial Ditarget Rampung Agustus 2024
-
Jumat, 26 April 2024
Puluhan Nasabah KUR di Lamsel Ditipu Calo, BRI Turunkan Tim Guna Investigasi
-
Jumat, 26 April 2024
Korupsi KUR Bank BUMN Rp1.2 Miliar, Kejari Bandar Lampung Tetapkan Satu Tersangka