Tulangbawang Barat - Warga di tiga Tiyuh yakni Tiyuh Dwikora Jaya, SP 7 Jaya Murni terutama SP 8  Tri Tunggal Jaya, Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) sangat mengidam-idamkan agar jalan poros menuju tiyuh mereka sepanjang 9 kilometer diaspal hotmix.

"Seumur-umur jalan ini belum pernah diaspal hotmix seperti di daerah lain, puluhan tahun, semenjak masih baru jadi tiyuh," kata sejumlah warga setempat saat berbincang dengan wartawan, Senin (6/1/2020).

Sumino, Kepalou Tiyuh Tri Tunggal Jaya menyebutkan, jalan poros tersebut merupakan jalan tembusan ke Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan. Mengingat Tiyuh yang ia pimpin itu berbatasan langsung dengan Sumatera Utara, Way Kanan, dan Mesuji.

"Dulu jalan poros ini jalan tanah, tapi setelah menjadi Kabupaten Tubaba sudah dilakukan pengerasan jalan onderlagh, dan pada tahun 2016 diaspal lapen sepanjang 2 kilometer tapi sekarang sudah rusak. Ini kami ajukan proposal ke Pemda Tubaba untuk di hotmix," kata Sumino di kediamannya.

Begitu juga dikatakan oleh Sukatun, Kepalou Tiyuh Jaya Murni bahwa, tiga Tiyuh yang dilintasi jalan poros tersebut telah mengajukan proposal ke Pemda Tubaba untuk dilakukan perbaikan jalan agar di hotmix.

"Jalan poros ini sepanjang 9 kilometer, mulai dari Tugu SP 1 Tiyuh Tunas Jaya atau perempatan Polsek Gunung Agung sampai tiyuh Tri Tunggal Jaya. Kami dari tiga Tiyuh ini mengajukan proposal masing-masing panjang ruas jalan sampai ke Tiyuh kami. Proposal juga kami serahkan kepada DPRD Tubaba dan juga kami sampaikan secara lisan saat Reses DPRD," ujar Katun.

Selain jalan, jelas Katun, di SP 7 Jaya Murni dan SP 8 Tri Tunggal Jaya sangat minim jaringan ponsel. Sehingga, terang dia, dirinya juga telah mengajukan permohonan untuk dibangun Menara Telekomunikasi atau Base Tranciever Station." Kalau di sekitar Jaya Murni ini ada tower signal itu, mudah-mudahan bisa sampai ke SP 8. Kami sangat berharap agar usulan kami dapat terealisasi," pungkasnya. (*)