Mau Aman dan Nyaman Lintasi Jalan Tol Lampung, Ini Pesan Kakorlantas Polri
Jakarta-Mabes Polri memprediksi lonjakan arus pemudik akan bertambah saat libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru) di Jalan Tol Trans Sumatera.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Istiono menjelaskan, jarak tempuh yang semakin cepat menjadi salah satu faktor lonjakan itu terjadi.
"Waktu tempuh yang biasanya tahun lalu bisa 8-10 jam, kini bisa jadi 3-4 jam. Ini menjadi daya tarik sendiri dan diperkirakan pengendara meningkat," kata Istiono, Jumat (20/12/2019).
Istiono pun mengimbau kepada pengendara untuk mewaspadai jarak tempuh yang panjang namun belum adanya rest area. Kondisi itu akan dirasakan sepanjang 100 Kilometer dari Palembang hingga Mesuji.
Ia berpesan, jika masyarakat menggunakan Jalan Tol Trans Sumatera harus mempersiapkan mulai dari BBM, e-toll, persediaan makanan dan minuman serta fisik yang prima.
Selain itu, kata dia, di wilayah Jalan Tol Trans Sumatera ada area blank spot yang membuat sinyal handphone menghilang. Untuk itu, ia sudah berkoordinasi dengan pihak provider guna mengatasi masalah tersebut. (*)
Berita Lainnya
-
Menteri Pertanian Andi Amran Cek Pompanisasi di Merauke, Targetkan Pertanian Modern
Rabu, 17 April 2024 -
Truk ODOL Rugikan Negara 43 Triliun, DPR Singgung Jalan di Lampung ‘Keriting’
Selasa, 02 April 2024 -
Hak Angket Kecurangan Pemilu Tetap Bergulir di DPR, Endro: Pemilu 2024 Terburuk Sepanjang Sejarah Indonesia
Selasa, 26 Maret 2024 -
Sri Mulyani: Pemilu 2024 Telan Anggaran Rp 23,1 Triliun
Senin, 25 Maret 2024
Jakarta-Mabes Polri memprediksi lonjakan arus pemudik akan bertambah saat libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru) di Jalan Tol Trans Sumatera.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Istiono menjelaskan, jarak tempuh yang semakin cepat menjadi salah satu faktor lonjakan itu terjadi.
"Waktu tempuh yang biasanya tahun lalu bisa 8-10 jam, kini bisa jadi 3-4 jam. Ini menjadi daya tarik sendiri dan diperkirakan pengendara meningkat," kata Istiono, Jumat (20/12/2019).
Istiono pun mengimbau kepada pengendara untuk mewaspadai jarak tempuh yang panjang namun belum adanya rest area. Kondisi itu akan dirasakan sepanjang 100 Kilometer dari Palembang hingga Mesuji.
Ia berpesan, jika masyarakat menggunakan Jalan Tol Trans Sumatera harus mempersiapkan mulai dari BBM, e-toll, persediaan makanan dan minuman serta fisik yang prima.
Selain itu, kata dia, di wilayah Jalan Tol Trans Sumatera ada area blank spot yang membuat sinyal handphone menghilang. Untuk itu, ia sudah berkoordinasi dengan pihak provider guna mengatasi masalah tersebut. (*)
- Penulis : Kupastuntas
- Editor :
Berita Lainnya
-
Rabu, 17 April 2024
Menteri Pertanian Andi Amran Cek Pompanisasi di Merauke, Targetkan Pertanian Modern
-
Selasa, 02 April 2024
Truk ODOL Rugikan Negara 43 Triliun, DPR Singgung Jalan di Lampung ‘Keriting’
-
Selasa, 26 Maret 2024
Hak Angket Kecurangan Pemilu Tetap Bergulir di DPR, Endro: Pemilu 2024 Terburuk Sepanjang Sejarah Indonesia
-
Senin, 25 Maret 2024
Sri Mulyani: Pemilu 2024 Telan Anggaran Rp 23,1 Triliun