Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat - Untuk kedua kalinya, Budiyanto Mantan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) diperiksa oleh Penyidik Polres Tulangbawang.

Pemeriksaan ini dilakukan oleh Kepolisian terkait dugaan keterlibatannya dalam kasus penggelapan Harrow Tracktor yang dilaporkan oleh Kadarsyah STBR yang tidak lain merupakan paman kandung Budiyanto sendiri.

Sekitar pukul 13.00 WIB, Senin (14/10/2019), Budiyanto terlihat datang ke Mapolres Tulangbawang dan langsung masuk kedalam ruangan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tulangbawang dengan didampingi terlapor lain yaitu Rudi serta seorang pria berbaju putih yang merupakan pengacara Budiyanto.

Belum diperoleh keterangan dari kepolisian terkait pemeriksaan ini, namun Kadarsyah STBR meyakinkan bahwa kedatangan Budiyanto adalah tindak lanjut dari laporannya itu.

"Iya, mereka berempat yang datang, yang saya laporkan Rudi dengan Giyono atas perintah Budiyanto sehingga mereka mengambil Harrow Tracktor milik saya itu. Itu Budiyanto didampingi Rudi dan pengacaranya," kata dia di Mapolres Tulangbawang.

Diketahui, Budiyanto bersama Rudi datang ke Mapolres Tulangbawang sekitar pukul 13.00 WIB didampingi seseorang yang tak lain merupakan pengacara Budiyanto. Pemeriksaan terhadap kedua terlapor ini berlangsung hingga sekitar pukul 17.00 WIB.

"Iya, mereka diperiksa atas laporan saya. Saya merasa dirugikan karena sudah jelas-jelas Harrow Tracktor itu milik saya, tapi mereka ambil dari areal tanpa sepengetahuan saya,"kata Kadarsyah STBR.

Kadarsyah STBR mengaku telah berkomunikasi dengan Putu, Anggota Kepolisian Polres Tulangbawang yang merupakan penyidik atas laporannya itu.

"Kata Pak Putu waktu saya telpon tadi (Senin), inikan pemeriksaan terhadap terlapor untuk yang kedua kalinya, setelah ini mereka (kepolisian) melakukan gelar perkara, saya berharap dan berdo'a agar sakit saya selama ini terjawab dengan keputusan kepolisian atas tindak lanjut laporan saya ini," tukasnya. (Irawan/Lucky)