Warga Minta Tribun Penonton Tak Bertuan di Lapangan Kuncup Pringsewu Dirobohkan

Kupastuntas.co, Pringsewu - Keberadaan bangunan Tribun penonton di Lapangan Kuncup, Kelurahan Pringsewu Barat, sampai saat ini masih menjadi misteri.
Pasalnya meskipun bangunan tersebut sudah berdiri hampir kurang lebih 5 tahun, namun belum jua diketahui siapa pihak yang telah mendirikan dan siapa yang bertanggung jawab terhadap bangunan yang persis berada di depan sebelah kanan Gedung Olahraga (GOR) Pringsewu tersebut.
Mirisnya lagi, saat ini kondisi tembok bangunan sudah banyak yang retak yang sewaktu waktu bisa mengancam keselamatan orang yang sedang melintas di lokasi bangunan. Bukan hanya itu, bangunan ini juga dianggap tidak bermanfaat sama sekali bahkan saat malam hari tempat ini menjadi tempat nongkrong para kawula muda.
Untuk menyikapi persoalan di atas, Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata menggelar rapat koordinasi dengan pihak terkait diantaranya Dinas PUPR, Dinas Lingkungan Hidup, Koni, Karang Taruna, Lurah Pringsewu Barat, serta pengurus PSSI Pringsewu.
Kadispora setempat Samsir Kasim mengakui tidak mengetahui sama sekali perihal asal muasal bangunan tribun penonton tersebut. Bahkan pihaknya telah mengecek ke bagian Aset, baik Kabupaten Pringsewu maupun Provinsi Lampung namun kegiatan (pembangunan tribun) tidak tercatat. "Saya dilantik menjadi Kadispora pada Agustus 2014, dan saat itu bangunannya sudah berdiri," ungkap Samsir, Kamis (27/6).
Hal senada diungkapkan Kabid Cipta Karya Dinas PU H. Ahmad. Dia mengatakan pembuatan tribun di lapangan kuncup tidak diketahui sama sekali oleh Pemerintah Kabupaten Pringsewu khususnya Dinas PU Pringsewu.
Sementara Ketua Karang Taruna Pringsewu Barat Wahyu Giri menyebutkan jika keberadaan tribun tersebut sering disalahgunakan untuk tongkrongan anak muda. "Sering untuk tempat minum minuman keras, bahkan untuk perbuatan yang berbau mesum. Selain itu, sudah berapa kali terjadi kecelakaan ringan. Ada anak anak yang bermain disekitar tribun kejatuhan pecahan tembok yang mulai keropos," paparnya.
Menurut Wahyu, kesimpulan dari rapat disepakati untuk segera merobohkan tribun tersebut. "Jadi keinginan masyarakat setempat untuk merobohkan tribun tersebut sudah di setujui oleh Pemkab Pringsewu melalui Dispora," tukas Wahyu. (Manalu)
Berita Lainnya
-
Dengan Iming-iming Uang Jajan 20 Ribu, Satpam di Pringsewu Cabuli Anak Dibawah Umur Berulang Kali
Rabu, 17 September 2025 -
Sirkuit Yapema, Nafas Baru Dunia Otomotif di Pringsewu
Selasa, 16 September 2025 -
Cerita Herman Warga Pringsewu Nekat Kejar Maling Motor, Tak Gentar Diberondong Peluru
Jumat, 12 September 2025 -
Dua Maling Motor di Pringsewu Babak Belur Dihajar Warga, Sempat Tembakkan Senjata Tiga Kali
Jumat, 12 September 2025