Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat - Keberadaan Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Lambu Kibang yang berada di Tiyuh Gunung Sari Kecamatan Lambu Kibang Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) cukup memprihatinkan. Selain halaman sekolahan yang berubah menjadi kebun singkong, kabarnya sekolahan yang dibangun sekitar tahun 2015 ini tidak memiliki siswa kelas 1 dan kelas 2.

Saat wartawan berkunjung ke gedung sekolahan yang memiliki sekitar 9 ruangan kelas ini hanya didapati 3 (tiga) orang perempuan mengenakan pakaian bebas yang sedang merumput membersihkan di halaman kantor sekolahan. Ketiganya mengaku jika mereka merupakan Guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang baru saja diterima PNS kemarin dan ditugaskan di sekolahan tersebut.

Ketiganya enggan berkomentar terkait situasi dan kondisi sekolahan itu. Bahkan mereka melarang wartawan untuk mengambil gambar atau video sekolahan.

"Jangan foto-foto, nanti kami kena marah," kata ketiga perempuan itu yang enggan menyebutkan identitas, Selasa (26/3/2019) pagi.

Tidak hanya itu, saat ditanya terkait operasional sekolahan tersebut mereka juga mengaku tidak tahu.

"Kalau kepala sekolahnya masih status Pelaksana Tugas (Plt), kami guru PNS baru diterima kemarin. Ada kok muridnya cuma masih libur, dan yang kelas 3 masih Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)," ucap mereka.

Sementara, Musyawarah Kerja Kepala Sekolah Sekolah Menengah Atas (MKKS SMA) Kabupaten Tubaba Drs. Pujianta belum berhasil dimintai tanggapannya. Sedangkan, menurut siswa kelas 3 SMA Negeri 1 Lambu Kibang yang enggan ditulis namanya bahwa mereka hanya 7 siswa saja yang sekolah di situ.

"Kami 7 orang kelas 3 tahun ini, kalau kelas 2 dan kelas 1 yang kami tahu tidak ada siswa," kata salah seorang siswa ini. (Irawan/Bas/Lucky)