• Minggu, 06 Oktober 2024

Yusuf Kohar: Warga Batak Belum Punya e-KTP, Kumpulkan, Kasihin ke Saya!

Sabtu, 12 Mei 2018 - 17.33 WIB
40

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Plt. Wali Kota Bandar Lampung Yusuf Kohar meminta Pengurus Kerabat Kota Bandar Lampung untuk mendata semua warga Batak yang belum punya e-KTP. Sehingga nantinya bisa dibuatkan e-KTP untuk digunakan dalam Pilkada yang sudah dekat harinya.

“Bagi masyarkaat Batak yang belum ada e-KTP, misalnya sudah diurus dari tahun 2016 tapi belum jadi, silakan sampaikan ke saya. Nanti Pak Ketua Kerabat Kota Bandar Lampung kumpulkan, berikan pada saya,” kata Kohar dalam sambutannya saat pelantikan Pengurus Kerabat Bandar Lampung Periode 2018-2023 di Gedung Sumergou, Sabtu (12/05/2018).

Ia mengatakan, jika semua warga Kota Bandar Lampung sudah punya kelengkapan administrasi kependudukan, itu juga sudah mendukung pemerintah. Sebab dalam waktu dekat Lampung akan menghadapi Pilkada, Pemilu dan Pilpres.

“Itu seperti KK (kartu keluarga) dan e-KTP semua harus lengkap, kalau sudah lengkap itu sudah membantu program pemerintah. Kalau nanti mau pilkada nggak ada e-KTP kan nggak bisa ikut,” jelas dia.

Menurutnya, semua warga Kota Bandar Lampung harus bersatu di tengah keberagaman suku dan agama. Suku Batak, kata dia, meski berasal dari Sumatera Utara jika KTP-nya Kota Bandar Lampung, berarti dia bukan orang asing tetapi orang Lampung.

“Jadi sebutannya orang Bandar Lampung yang berasal dari tanah Batak, saya setuju dengan yang disampaikan pak Ketua Umum (DH Sihotang) yang tadi menyampaikan ‘dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung’. Keragaman ini harus kita jaga karena itulah yang membuat kita punya daya saing. Kalau kita sama semua kan nggak ada saingannya,” kata dia.

Melihat berbagai penampilan yang  disuguhkan dalam acara pelantikan tersebut, Yusuf Kohar terinspirasi untuk menggelar Festival Budaya di Kota Bandar Lampung. Ia mengatakan dalam festival budaya ini akan menampilkan semua kebudayaan dari berbagai etnis yang ada di Kota Bandar Lampung.

“Budaya asal kita perlu dilestarikan. Jadi kita bisa adakan festival keragaman budaya seluruh masyarakat di Bandar Lampung. Saya akan minta Kadis Pariwisata mengadakan ini untuk jadi sarana pertunjukan seni budaya,” kata dia.

“Saya berharap Pengurus Kerabat yang baru dilantik bisa bekerja sama pemkot, juga dengan TNI Polri untuk menjaga keamanan dan berbagai suku lainnya yang ada di Bandar Lampung menerapkan ideologi kegotongroyongan, bersatu dan tidak mudah terprovokasi,” tandasnya. (Tampan) 

Editor :