• Minggu, 06 Oktober 2024

Lantik Pengurus Kerabat, Donald Sihotang: Warga Batak Jangan Sebar Hoax

Sabtu, 12 Mei 2018 - 17.50 WIB
63

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Maraknya berita-berita hoax yang bertebaran di media sosial menjadi perhatian Ketua Umum Kerukunan Masyarakat Batak (Kerabat) Provinsi Lampung, Donald Harris Sihotang. Ia pun meminta segenap warga Batak agar turut menjaga keamanan dan ketertiban di Bumi Ruwa Jurai.

Ia juga meminta agar seluruh pengurus Kerabat, baik tinggkat provinsi dan kabupaten/kota tidak melakukan perbuatan yang merusak nama baik organisasi.

Salah satu yang ditekankannya adalah dengan tidak membagikan berita-berita hoax yang ada di sosmed. Saat ini, banyak orang yang harus berurusan dengan petugas kepolisian karena postingan hoax dan fitnah.

“Pesan saya untuk kita semua, kita harus bijak menggunakan media sosial. Saat ini banyak informasi yang beredar, belum terverifikasi tapi langsung dishare akhirnya menimbulkan pro dan kontra. Padahal itu berita-berita propaganda yang bertujuan untuk memecah belah bangsa,” kata Donald dalam sambutannya usai melantik Pengurus Kerabat Kota Bandar Lampung Periode 2018-2023 di Gedung Sumergou, Sabtu (12/05/2018).

“Masyarakat Batak juga harus taat aturan. Jangan ada yang justru jadi beban bagi organisasi. Harus sama-sama menjaga marwah dengan berpeliraku yang baik sehingga jadi inspirasi bagi banyak orang,” tambahnya.

Menurutnya, untuk membangun bangsa, maka semua golongan dan etnis harus bersatu tanpa menanggalkan identitasnya. Setiap suku bangsa harus tetap menjaga keberagaman adat dan budaya masing-masing.

“Ini tugas kita bersama, bagaimana melestarikan budaya itu. Jangan sampai 10 atau 20 tahun ke depan kita menyesal saat budaya kita hilang, terkikis perkembangan zaman. Adat istiadat harus kita jaga karena itu penting, budaya mengajarkan norma, etika, dan perilaku,” jelas Donald.

Pada kesempatan itu, ia juga berpesan untuk Pengurus Kerabat Kota yang sudah dikukuhkan agar membangun komunikasi dengan semua komponen, baik itu Pemda, TNI/Polri, dan dengan semua paguyuban suku lainnya.

“Kerabat Bandar Lampung harus ikut membangun suasana aman dan nyaman. Ketua Kerabat Bandar Lampung juga harus mendengarkan aspirasi warga Batak,” tandasnya.

Sementara, Ketua Kerabat Bandar Lampung M Purba mengatakan di Bandar Lampung ada sebanyak 55 Ribu jiwa warga Batak dengan berbagai profesi. Secara keseluruhan punya keinginan turut ambil bagian dalam membangun Kota Bandar Lampung, namun belum ada wadah sebagai alat untuk menyampaikan ide dan gagasan.

“Dengan dibentuknya Pengurus Kerabat Bandar Lampung, diharapkan mampu menampung aspirasi dan gagasan positif yang membangun demi kemajuan Kota Bandar Lampung khususnya, dan Provinsi Lampung secara umum,” kata M Purba.

Ia juga berharap dengan semua dukungan yang diberikan dari Ketua Umum Kerabat Lampung, Pemkot, dan semua stakeholder, Kerabat Bandar Lampung bisa ikut untuk memajukan berbagai bidang, seperti bidang pemerintahan, keagamaan, pendidikan, sosial budaya, kemasyarakatan dan bidang lainnya.

“Kami juga akan berusaha semaksimal mungkin membantu Pemda dengan segala kemampuan kami secara nyata lewat pelestarian adat budaya,” tandasnya. (Tampan)

Editor :