Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Plt walikota pimpin rapat pembentukan team percepatan optimalisasi penyaluran Kredit Usaha Kecil (KUR) Kota Bandar Lampung. Di Ruang Rapat Walikota, Kamis (12/04/2018).

Pelaksana Tugas (PLT) walikota Bandar Lampung M.Yusuf Kohar menerangkan rapat kali ini membahas mengenai pembentukan team percepatan optimalisasi penyaluran KUR.

Kohar mengaskan ini merupakan peluang bagi UPTD yang ada di pemerintahan Bandar Lampung, UPTD harus melakukan pembinaan, untuk mentahui secara pasti tentang data usaha kecil menengah mana yang jadi peluang, dan dimasukkan dalam data bis yang ada di departemen koperasi.

"Jadi harus didaftarkan usaha kecil menengah itu, sudah belum bidang-bidang seperti perikanan, pertanian, peternakan, perkebunan dan perindustrian membimbing UKM kecil dan menyamakan data-data usaha kecil itu ke dalam data bis yang berada di departemen koprasi? serta mencari tahu bagaimana pola pengembangan yang benar, jadi jangan bekerja asal-asalan saja", ungkapnya.

Kohar juga menambahkan hal seperti ini yang harus di dorong untuk mengembangkan pertumbuhan ekonomi.

Data pertumbuhan ekonomi yang hanya mencapai 5,2 % itu hanya hasil pemikiran otodidak di kalangan pengusaha saja karena belum mendapatkan stimulan dari pemerintah.

"Kalo sudah mendapatkan stimulan dari pemerintah tidak menutup kemungkinan pertumbuhan ekonomi kita 6%", tambahnya.

Karena pada kenyataannya ada usaha yang sudah berusaha namun belum mengerti cara mengembangkan modal, pengusaha itulah yang harus dapat pebinaan, jadi kita mengetahui dimana tempat usahanya, jenis usahanya apa, setalah itu di bantu agar berkembang.

"Nanti kalo ada kendala atau persoalan bisa dibicarakan dalam team itu, jadi makanya UPD harus siap dulu jangan hanya mengumpulkan permasalahan, seolah-olah kredit pake jaminan, atau pakai pembinaan, tetapi mana tidak ada wujudnya, kalo memang usaha itu jelas dan berkembang sebagaimana mestinya perbankan itu tidak masalah" tandasnya. (Sule)