Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pembangunan hotel Radidisson Reward yang ada di komplek Mal Bumi Kedaton (MBK) bisa dibilang berbeda dengan hotel yang lain di Provinsi Lampung. Mereka mengangkat konsep dengan nuansa kedaerahan Lampung.

Dari pantauan terlihat, desain dekorasinya pun hampir rata-rata mengangkat seni adat budaya Lampung, dimana juga banyak benda-benda kuno adat Lampung termasuk juga ada kendi kuno daerah Lampung. Disamping itu juga banyak lukisan tapis dan sulam usus Lampung.

“Konsep ini diambil lantaran Radisson sangat ingin mengangkat kebudayaan adat Lampung dari segi modernnya. Dan nantinya kedepan di meja resepsionis akan kita beri ornamen Lampung, salah satunya adanya lukisan Siger Pengunten yang berada di tepat belakang meja resepsionis, yang artinya adalah selamat datang, ” ujar Manager Radisson Rewards Lampung, Mr. Rajh, Selasa (27/03/2018).

Bukan hanya itu, konsep ini juga akan diberikan ditempat dimana para pengunjung hotel melaksanakan santap sarapan pagi maupun makan malam. “Disisi tembok pada ruangan lounch kita berikan lukisan yang jelas kita disagn sangat amat mengangkat kebudayaan Lampung,” ungkapnya.

Nantinya juga Radisson Lampung menyediakan santapan khas Lampung seperi sambal delan, tempoyak, juga makanan Nyeruit dan lainnya. “Makanan kita bagi ada konsep modern ada juga yang khas Lampung, sambal seruit, tempoyak juga makanan khas lainnya,” terangnya.

Kemudian, hotel yang memiliki 12 lantai ini juga disetiap kamar akan di berikan nuansa daerah Lampung, dengan adanya kain tapis khas Lampung serta konsep lainnya yang bisa membuat pada pengunjung hotel lebih betah dalam berminat di hotek tersebut.

“Jadi di dalam kamar hotel akan diberikan ornamen yang sangat kental sekali seperti nantinya ada lukisan peta wilayah Lampung yang amat sangat indah, ditambah adanya barang peninggalan kebudayaan Lampung disini yang kita ambil yaitu Kendi khas Lampung,” tandasnya. (Wanda)