• Selasa, 05 November 2024

Lampung Layak Jadi Tuan Rumah HPN 2019

Senin, 12 Februari 2018 - 08.45 WIB
118

Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2018 yang digelar di Padang Sumatera Barat, berjalan sukses dan memberikan banyak kontribusi positif bagi daerah setempat.

Ketua PWI Lampung Supriyadi Alfian menilai, Provinsi Lampung layak menjadi tuan rumah HPN mendatang.

"Bicara soal pariwisata, Lampung memiliki segudang tempat wisata, mulai dari gunung, Taman Nasional Way Kambas (TNWK) hingga pantai serta potensi laut yang potensial untuk dipamerkan pada dunia," kata Ketua PWI Lampung Supriyadi Alfian, di Bandar Lampung, Minggu (11/2/2018).

Tentang syarat kelayakan, ia menilai  Lampung sudah cukup layak. Bandara sudah semakin baik, fasilitas hotel serta sarana pendukung lainnya juga sudah memadai. Potensi wisata tersebar hampir di tiap kabupaten/kota se-Lampung. Tinggal mana wisata yang dijadikan unggulan.

"Semua tempat wisata di Lampung layak dikunjungi, seperti di Pesawaran ada Pulau Pahawang dengan keindahan bawah lautnya,"ungkapnya.

Bagi daerah yang menjadi tuan rumah HPN, Supriyadi mengatakan, banyak manfaat yang bisa didapat.

“Saya berharap, ke depan kita bisa menjadi tuan rumah hajatnya para wartawan ini,”ujarnya lagi.

Dalam Peringatan Hari Pers Nasional tahun 2018 yang dipusatkan di Padang sejak tanggal 1 -9 Februari itu, membawa banyak berkah bagi Sumatera Barat. Sebagai tuan rumah, Sumatera Barat mendapat banyak keuntungan nyata bagi percepatan pembangunan.

Antara lain, revitalisasi 1000 Rumah Gadang di Solok Selatan, revitalisasi Nagari Pariangan sebagai desa terindah di dunia, percepatan pembangunan jalan tol Padang – Pekanbaru, Perputaran ekonomi masyarakat dari 8.000an tamu yang datang, lalu promosi wisata oleh wartawan dari seluruh Indonesia.

Selain itu ada juga MoU dengan berbagai negara sahabat untuk kerjasama di berbagai bidang, pembangunan Musiun Adinegoro di Sawahlunto, sertifikasi seluruh Mesjid dan Musholla se Sumbar paling lama 2 tahun, transaksi langsung di Minangkabau Summit 4.5 M dan prospek perdagangan 2.5 M, sanitasi dan Air Bersih Masjid Burhanudin Ulakan dan Tanah Datar serta beberapa masjid di Bukittinggi dan Agam.

Kemudian, bantuan hibah Gedung Baznas di Tanah Datar, bantuan pembangunan Pagar Masjid Raya Sumbar, percepatan Pembangunan Jalan Sungai Pisang - Kawasan Mandeh, percepatan Roehana Kudus jadi Pahlawan Nasional, serta bantuan BTS pada area blank spot di daerah 3T sebanyak 15 titik di Pasbar, Solsel dan Mentawai.

Untuk diketahui, rangkaian HPN 2018 dimulai pada Kamis (1/2/2018), diawali dengan  pameran kebudayaan di Kompleks Taman Budaya, Padang, Sumatra Barat, ada juga kegiatan pameran kebudayaan. Tanggal 5 Februari,  Pemprov Sumbar mengadakan kegiatan 'Fam Trip' ke lima kabupaten/kota di Sumatra Barat yakni Padang, Bukittinggi, Tanah Datar, Limapuluh Kota, dan Agam.

Selain itu, diadakan lomba foto, video, dan pameran pers bertema 'Destinasi dan Infrastruktur di Sumatra Barat', pementasan seni kolosal yang mengangkat kisah Malin Kundang, berjudul Pinyangek Siso Api. Ada juga acara makan bajamba atau tradisi makan bersama khas masyarakat Minang. Acara puncak, Jumat (9/2/2018), dilakukan di  kawasan Pantai Muaro Lasak hingga Danau Cimpago, Kota Padang, yang dihadiri oleh presiden RI Joko Widodo, berikut 32 menteri para duta besar, dan ribuan tamu dari luar daerah. (dhs/rls)

 

Editor :