Akibat Cuaca Ekstrem, Nelayan Kalianda Tak Dapat Ikan
Kupastuntas.co, Lampung Selatan – Cuaca ekstrem yang terjadi sejak beberapa hari terkahir di kawasan perairan Lampung Selatan, membuat sejumlah nelayan di Kecamatan Kalianda, menghentikan aktivitasnya untuk melaut.
Akibatnya, aktivitas pelelangan di lokasi Tempat Pelelangan Ikan, Dermaga Bom Kalianda, terhenti. Manager Pelelangan Dermaga Bom Kalianda Cik Tin mengaku, kondisi demikian sudah berlangsung sejak tiga hari terakhir.
“Karena cuaca ekstrim ini, nelayan takut untuk melakukan aktivitas. Dampaknya, hasil tangkapan ikan kita tidak ada,” ujarnya hubungi, Selasa (30/1/2018).
Karena kondisi tersebut, para pedagang terpaksa harus mendatangkan pasokan ikan dari pulau jawa, demi dapat memenuhi kebutuhan ikan bagi masyarakat setempat.
“Ikan yang beredar di pedagang-pedagang itu umumnya berasal dari jakarta,” kata Cik Tin.
Ia menyatakan, bila para nelayan setempat tidak akan melaut sampai kondisi benar-benar aman. Karena kondisi sekarang ini dapat mengancam keselamatan para nelayan.
“Mereka menunggu sampai kondisi (cuaca) kembali bersahabat,” tandasnya. (Dirsah)
Berita Lainnya
-
Puncak Arus Nataru di Bakauheni–Merak Terjadi H+3 Natal, 44 Ribu Penumpang Menyeberang
Senin, 29 Desember 2025 -
Selama Libur Nataru, ASDP Bakauheni Operasikan 35 Unit Kapal
Senin, 29 Desember 2025 -
Terjadi Penumpukan Penumpang di Dermaga Eksekutif 1 Bakauheni
Minggu, 28 Desember 2025 -
Libur Nataru, 338.529 Penumpang Menyeberang dari Sumatera ke Jawa, 385.220 dari Jawa ke Sumatera
Minggu, 28 Desember 2025









